CIKOLE

Libur sekolah akhir tahun 2019 lalu bersama keluarga besar Pesantren tempat saya mengajar membuat acara gathering di Lembang, tepatnya  di Cikole. Tentunya namanya liburan pasti selalu ditunggu, meski buat mamak-mamak sebenarnya tidak ada yang namanya liburan, karena liburan cuma memindahkan tempat untuk mengasuh saja 😆.

Walaupun bukan pertama kalinya ke Lembang, saya pun tetap excited apalagi tempat wisata yang kami tuju adalah salah satu tempat yang pemandangannya instagramable. Di Cikole tempat yang kami kunjungi adalah Terminal Wisata Grafika Cikole. Tempat yang asyik untuk outbond dan camping. Lokasinya persis di pinggir jalan. Tepatnya di Jalan Tangkuban Perahu KM. 8.

Sekitar pukul 8 pagi kami tiba dan saat turun dari bus tentu saja disambut dengan pelukan kabut pagi dan sergapan udara dingin. Maklum saja lokasi Grafika Cikole ada di area perbukitan. Kawasan Grafika Cikole juga dikelilingi oleh hutan pinus yang memanjakan pandangan. Kalau tidak salah ingat selepas zuhur suhunya ada diangka 20 derajat celsius. Katanya kalau malam bisa sampai 5 derajat celsius. Brrr...


Area glamping


Selanjutnya kami berkumpul di sebuah lapangan tepat di bawah area glamping. Kami akan memulai kegiatan liburan ini dengan outbond. Pertama kami bermain ice breaking. Kami diminta untuk saling mengenal dengan semua peserta liburan lainnya. Yang membuat permainan ini menjadi seru sekaligus menegangkan adalah bahwa kami belum banyak kenal dengan semua anggota keluarga besar pesantren. Di permainan ini banyak gagal, terutama orang-orang yang baru kenal di tempat. Alhasil semuanya yang gagal mendapatkan sanksi pipinya dicoret-coret lipstik 😀. Tujuan permainan ini sangat bagus untuk mempererat hubungan dengan orang-orang yang sudah dikenal maupun yang baru dikenal. Seru!




Permainan selanjutnya dibutuhkan konsentrasi yang kuat. hihihi... Saya yang short memory loss langsung jiper duluan dong. ha ha ha... Jadi permainannya nanti si  Pemandu acara akan meneriakkan yel-yel yang harus diikuti dengan gerakan tertentu, yang keliru tentu lagi-lagi mendapatkan sanksi. Mantap 😜.


Permainan terakhir menurut saya yang paling seru, karena tidak mengandalkan ingatan tapi ketangkasan. Permainannya mirip seperti permainan rebutan kursi pada acara ulang tahun anak-anak. Tapi kayaknya kalau anak-anak sekarang sudah nggak pakai acara rebutan kursi ini ya. Duh, usiaku 😅.  Permainan ini menunjukkan betapa kompetitif dan ambisiusnya seseorang. Karena demi mempertahankan kursi kita harus tega "membuang" teman kita 😂. Selain itu masih banyak permainan lainnya yang saya tidak ingat tapi foto-fotonya beberapa masih ada.







Setelah selesai semua games, kami dibebaskan untuk bermain outbond lainnya. Ada flying fox,  paint ball, jembatan gantung, wall climbing.  Tetapi kami hanya boleh memilih masing-masing tiga permainan sesuai dengan paket wisata yang diambil.

Saya sendiri sebelum mencoba flying fox, mengajak anak-anak dan kedua keponakan saya ke  tempat penangkaran rusa karena anak-anak ingin mencoba memberi makan rusa. Meski sesampainya di kandang anak-anak sedikit mengeluh karena bau apek yang mencocok hidung 😆. 


Tuh kan cuma pindah tempat mengasuh, ha ha ha


Dari penangkaran rusa tadinya saya mau mencoba jembatan gantung terlebih dulu. Tapi anak kedua mengajak saya berkeliling, dia tertarik untuk melihat rumah hobit. Sementara anak pertama dan Pak suami mulai mencoba flying fox. Anak ketiganya dimana, Bun? tentu saja dititip dulu sama Uwaknya, kasian saya kalau bawa-bawa bayi nggak bisa me time 😄.

Tadinya saya dan suami mau keluar dari rombongan dan menambah satu hari untuk mencoba penginapannya. Tapi nggak jadi, pas kebetulan baca thread horor tentang penginapan di sini. wkwkwk... 

Akhirnya setelah puas main dan makan, kami mulai berkemas untuk pulang. Eh belum dong, masih mau lanjut ke destinasi wisata selanjutnya. Di postingan selanjutnya nanti saya ceritakan. So far, liburan di Cikole ini masih berkesan. Sangat cocok untuk tempat gathering. Pengen cerita banyak tapi lagi-lagi sedikit ingat banyak lupanya 😜

Teman-teman ada yang sudah ke sini juga?


Posting Komentar

31 Komentar

  1. seru ya Bund, pasti anak anak suka tuh, jadi pingin liburan

    BalasHapus
    Balasan
    1. Iya, bun...
      Di sini ada sebenarnya wahana outbond khusus buat anak-anak. Cuma kemarin ga kesitu.

      Anak pertama lebih seneng di wahana outbond dewasa 😄

      Anak kedua lebih senang keliling menjelajah sampai gempor emaknya 🤣

      Hapus
  2. Wow, seru banget yah. Cikole in the memory...

    BalasHapus
    Balasan
    1. Seru ambu, kapan-kapan wilbi 3 harus ke sin ya 😁

      Hapus
  3. Seru banget, Mak. Ajakin aku kapan-kapan, dong. Janji deh enggak akan nakal.

    BalasHapus
  4. Balasan
    1. Iya, Bu
      Apalagi rame-rame begini, makin seru 😁

      Hapus
  5. Seru banget...
    Saya pikir Cikole itu apa. Ternyata tempat wisata yaaa.....

    informatif, matur suwun

    BalasHapus
  6. Asyik dan seru pengalaman berkegiatan di alam. Tempatnya membuat ingin ke sana.

    BalasHapus
  7. Balasan
    1. Iya, Umm...
      Masih berkesan sampai sekarang 😁

      Hapus
  8. Melihat artikel ini saya jadi kangen sama anak-anak pesantren pas kkn dulu,..heem

    BalasHapus
    Balasan
    1. Wah, kapan-kapan main ke pesantrenku Mas 😄

      Hapus
    2. iya nih mba pit, udah lama juga engga main kesana, he-he

      Hapus
  9. Seru banget bund. Mauk donk flying fox nya.hihi

    BalasHapus
    Balasan
    1. Ayo, nanti kalau pandemi aman terkendali, kita semua sehat kopdar lagerunal ya, hihihi

      Hapus
  10. wah asik liburannya.... bagus foto fotonya.
    Siip... lanjutkan

    BalasHapus
  11. Balasan
    1. Bu Nung, waktu 2019 kita belum kenal. hihihi...
      Nanti klo ke Bandung lagi kita kopdar ya :D

      Hapus
  12. Wah ..., Mantap, ananda Pipit. Tua-tua begini, pengen nyoba naik flying fox. Selamat malming. salam sukses selalu.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Iya, Bu Haji
      ternyata tidak semenakutkan yang dikira, seruuuu :)))
      Salam sukses juga buat bu Haji

      Hapus
  13. Ketemuan yuuu di Cikole...pasti seru

    BalasHapus