Kau telah menghiasi hatiku dengan beban yang tubuhku tak mampu menyangganya
mungkinkah aku menjadi yang paling dekat diantara nafas para pemohon?
lewat mataku yang berharap menemukanMu
atau setidaknya telinga
Beri aku rasa itu
dekap itu
yang meluluhkanku
ah, siapakah aku tanpa DiriMu?
5 Komentar
Ah..jeritan yang sama ada dalam diri ini juga..
BalasHapus:"mungkinkah aku menjadi yang paling dekat diantara nafas para pemohon?"
Ya, kita tahu Engkau Maha Mendengar, Maha Melihat, Maha Penyayang..yang kami tunggu adalah Kehendak-Mu, Keridaan-Mu, dan saat perjumpaan...
Tiadalah kami tanpa-Mu...
amiiin...
BalasHapussemoga kita selalu menjadi yang terdekat denganNya :)
Suara Anda adalah suara dari semua yang diperlukan untuk menjadi mata jiwa. Salam.
BalasHapus@Elizabeth: Wah, terimakasih sudah mambaca ini sist :)
BalasHapussalam untukmu
tadah keren2 puisinya.....................
BalasHapus